Selamat Datang Diblog Andi Riyanto * jadikan hidupmu bermanfaat bagi orang yang kamu sayangi * ingatlah kelemahanmu itu adalah kelebihanmu * masalah itu timbul dari pikiran kita *

Jumat, 01 Juli 2011

SIMBOL DALAM DE DAVINCI CODE

BAB I
PENDAHULUAN
Film berdasarkan novel The Da Vinci Code karya Dan Brown ini dirilis pada 2006. Film misteri yang bercerita tentang pengungkapan legenda Piala Suci (Holy Grail) berdasarkan petunjuk yang ditinggalkan dalam karya-karya seniman terkenal dunia serta menguak sejarah Yesus dan Gereja yang selama 2000 tahun terkunci rapat. Otoritas gereja kelimpungan membuat tangkisan. The Da Vinci Code memang fenomena. Sejak nongol sampai sekarang, novel tersebut memicu terbitnya 10 buku “perlawanan”. Semuanya mencoba mematahkan argumentasi yang ada di dalam The Da Vinci Code. Salah satu buku tandingan itu, Fact and Fiction in The Da Vinci Code karya Steven Kellemeier, telah diterjemahkan oleh penerbit Optima Press, Jakarta,
Menurut beberapa ahli sejarah, pada karya terkenal Monalisa, ternyata memang terdapat sebuah petunjuk nomor dan huruf. Dailyamail.co.uk, melaporkan, mata Monalisa itu jika diamati terdapat huruh L dan V, inisial untuk sang maestro, Leonardo da Vinci. Beberapa ahli juga mengungkapkan, huruf dan nomor itu mengisahkan tentang kehidupan asli pada karya Da Vinci Code tersebut.
Silvano Vinceti, Ketua Komite Nasional Peninggalan Budaya Itali, mengatakan, "Petunjuk-petunjuk itu tidak bisa dilihat dengan mata telanjang." Ia menambahkan, sampai saat ini masih sulit mngungkapkan makna di balik simbol-simbol pada lukisan terkenal itu. "Usia lukisan itu telah lebih dari lima abad, jadi sudah tidak sejelas saat dilukis oleh Da Vinci kala itu," katanya.
Dari penyelidikan terdahulu para ahli meyakini simbol-simbol itu memang ditorehkan oleh pelukis aslinya. Da Vinci memang terkenal senang memberikan pesan pada setiap karyanya. Sampai saat ini hal tersebut masih merupakan misteri, serta masih diselidiki oleh para ahli.
Dalam film ini banyak menerangkan pemakaian symbol-simbol agama dalam pagan, seperti cawan suci, salib dan sebagainya.

BAB II
PENJABARAN
A. PENGERTIAN SIMBOL
Simbol berasal dari bahasa Yunani symbolon, kata kerja: symbalein yang berarti tanda pengenal yang menjelaskan dan mengaktualisasikan suatu perjumpaan dan kebersamaan yang didasarkan oleh suatu kewajiban atau perjanjian. Abstrak Simbol merupakan bentuk cara penyampaian pesan secara tersembunyi serta tidak terus terang. (http://id.wikipedia. org/wiki/Simbol-simbol_liturgi). Hal ini menjadikan simbol sebagai bentuk penyampaian komunikasi pada budaya tinggi, sebagai kebalikan dari penyampaian pesan pada konteks budaya rendah yang lugas, eksplisit dan berterus terang. Simbol telah menjadi bahasa manusia jauh sebelum bahasa tulis ada, dapat juga dikatakan bahwa simbol adalah tanda indrawi, barang atau tindakan, yang menyatakan realita lain di luar dirinya. Simbol memiliki lingkup makna dan kandungan isi yang amat luas, karena itu merupakan sarana ulung untuk mengungkapkan sesuatu tentang Allah. Simbol berbeda dengan tanda. Simbol melibatkan emosi individu, gairah, keterlibatan dan kebersamaan. Selain itu, simbol juga terbuka terhadap berbagai arti dan tafsiran, tergantung bagaimana setiap individu memaknai simbol itu sendiri. Simbol liturgi biasanya diberkati terlebih dahulu sebelum digunakan.
B. SIMBOL-SIMBOL DALAM KRISTEN
The Da Vinci Code adalah film yang memaparkan alur simbolik dari peradaban Pagan, Yahudi dan Kristen. Ketiganya merupakan akar dari peradaban besar dunia yang sebagiannya banyak diadopsi oleh kebudayaan-kebudayaan lain. Dalam film tersebut diterangkan beberapa macam symbol-simbol Kristen yang diambil dalam agama atau faham pagan, yang notabenya bukan agama wahyu, misalnya lambang Yang dan Yin dari cina, lambang-lambang agama Yunani-Romawi, lambang-lambang agama bangsa Aria seperti Swastika, agama majusi, serta lambang-lambang penyembah berhala dan lambang-lambang penyembah setan.
Pagan berasal dari bahasa latin paganus, artinya penduduk negeri. Kaum pagan secara harafiah berarti orang-orang desa yang tidak terindoktrinasi, yang berpegang teguh pada agama pedesaan tua yang memuja Alam. Karena Gereja begitu takut akan orang –orang yang tinggal di pedesaan atau villes, sehingga kata yang dulu sama sekali tak berbahaya yang artinya “penduduk desa”, yaitu villain menjadi berarti jiwa jahat.
Biarawan percaya bahwa Contantine dan penerus lelakinya memutar balik dunia. Dari paganisme matriarchal menjadi Kristen patriarchal dengan cara menyebarkan propaganda yang mensetankan perempuan suci, dengan menghapus dewi dari agama modern untuk selamanya.

• Macam-macam Symbol Kristen:

1. Pentagram.
Pentagram tersebut, merupakan simbol dari jaman sebelum masehi, yang berkaitan dengan pemujaan alam. Pada interpretasi yang khusus, pentagram menyimbolkan Venus — dewi sex, cinta, dan kecantikan perempuan.
Sebagai penghormatan pada kesaktian Venus, orang-orang Yunani menggunakan siklus delapan tahunnya itu untuk mengorganisasi olimpiade mereka. Sedikit saja orang yang tahu bahwa siklus empat tahuan olimpiade modern masih mengikuti setengah siklus Venus. Bahkan, lebih sedikit orang yang tahu bahwa bintang segi lima hampir telah menjadi segel resmi olimpiade namun dimodifikasi lima titiknya ditukar dengan lima lingkaran yang saling memotong untuk merefleksikan dengan lebih baik jiwa permainan, yaitu keterbukaan dan harmoni.
(http://hiburan.kompasiana.com/buku/2010/04/03/kutipan-kutipan-menarik-dari-novel-berjudul-the-da-vinci-code-karya-dan-brown/)
2. Holy Grail
Kejadian utama dalam novel ini yang begitu mampu menarik perhatian adalah tentang suatu teori konspirasi yang mengisahkan bahwa Yesus menikah dengan Maria Magdalena. Setelah kematian Yesus, Maria kabur dengan anak mereka dan menjadi symbol “wanita suci” dari suatu agama pagan kuno.
Sangreal adalah kata kuno, dan selama bertahun-tahun mengalami perkembangan menjadi sebuah kata yang lebih modern yaitu Holy Grail. Holy Grail adalah harta karun yang paling dicari dalam sejarah manusia. Grail memiliki legenda yang berkembang, peperangan dan pencarian seumur hidup. Masuk akalkah jika Grail hanya sebuah cawan?
Singkatnya dalam film tersebut Holy Grail sama sekali bukan sebuah cawan, yang sesungguhnya merupakan kiasan sederhana yang hebat. Artinya Grail menggunakan cawan sebagai metafora untuk menunjuk sesuatu yang lain, sesuatau yang lebih kuat. Dalam symbol Biarawan mawar dan Grail adalah sama. Mawar berarti kerahasiaan, tidak hanya itu Rosa rugosa, salah satu jenis mawar tertua, mempunyai kelopak dan segi lima simetris, persis seperti bintang penunjuk Venus, yang memberi Mawar kaitan ikonografi yang kuat dengan keperempuanan. Mawar merupakan symbol yang berarti Grail pada banyak tingkatan—kerahasiaan, keperempuanan, dan petunjuk---cawan feminine dan bintang penunjuk yang membawa ke kebenaran rahasia.
Cawan atau bejana menyerupai bentuk rahim perempuan. Symbol ini berhubungan dengan keperempuanan, dunia perempuan dan kesuburan. Grail sebenarnya adalah symbol kuno untuk dunia keperempuanan, dan Holy Grail mewakili perempuan suci dan dewi, yang tentu saja sekarang sudah hilang, dihapuskan oleh gereja.
Kekuatan perempuan dan kemampuannya untuk melahirkan kehidupan pernah sangat disucikan, konsep perempuan sebagai pembawa kehidupan merupakan dasar dari agama kuno. Melahirkan anak merupakan peristiwa mistis dan penuh kekuatan. Sedihnya, filosofi Kristen memutuskan untuk menggelapkan kekuatan penciptaan perempuan dengan mengabaikan kebenaran biologis dan menjadikan laki-laki sebagai pencipta.
3. Simbol Dewa Matahari (Sol Invictus).
Hal ini bias kita lihat di Saint Peter Square atau Lapangan Saint Peter, tempat di mana jutaan umat Katolik biasa berkumpul bahkan sekadar untuk melihat wajah Paus yang berdiri di atas balkon, Saint Peter Square secara tegas menyimbolkan Simbol Baal dan Ishtar dengan di tengahnya berdiri sebuah Obelisk yang keseluruhannya memiliki arti sebagai Penyembahan Dewa Matahari(Sun Worship).
Simbol yang sama juga terdapat dalam selendang kepausan (Papal Stole). Bahkan di sekujur Gereja Saint Peter, banyak pula ukiran matahari seperti yang tampak di atas balkon kepausan, sebuah tempat di mana Paus biasa menyampaikan pesan-pesannya. Simbol yang sama (Sunburst Monstranceatau disebut juga Ostensorium) juga terdapat di puncak tongkat kepuasan.
4. Salib
Salib adalah lambang yang sangat tua yang terdapat di dunia jauh sebelum lahirnya Nabi Isa atau Yesus. Pada awalnya orang-orang Kristen tidak menggunakan salib sebagai lambang Kekristenan mereka. Benda ini tidak termasuk dalam daftar pertama lambang-lambang Kristen yang disediakan oleh St. Clement. Mulanya yang mereka gunakan justru bintang ikan (Pisces) dan anak domba sebagai lambang Penyelamatnya.
Awal mula salib adalah salah satu rasi bintang yang digunakan untuk menandai langit di selatan semenjak zaman awal peradaban manusia. Kemudian oleh kaum-kaum terdahulu yang menyembah bintang salib digunakan sebagai lambang bagi
Ketika lambang salib akhirnya dipakai, orang-orang Kristen sempat merasa enggan terhadap gambar seorang laki-laki yang tergantung pada salib. Hal ini tidak pernah dilakukan Gereja Kristen sebelum abad ke tujuh.
Faktanya, salib dengan orang tergantung padanya telah dimasukkan oleh orang Romawi dari India berabad-abad sebelum zaman Kristen.
Apa kata para sejarawan tentang penggunaan lambang salib? Walker berkata, “Orang-orang Kristen awal bahkan menolak salib karena (bersifat) pagan. Patung-patung Yesus awal tidak menggambarkan dia di atas salib, tetapi dalam samaran ‘Gembala yang Baik’ yang membawa domba.” (Acharya, The Christ Conspiracy).

C. Simbol-Simbol dalam Islam
Kristen memiliki simbol salib, Yahudi mempunyai bintang Daud, dan Islam identik dengan bulan sabit dan bintang berdimensi lima. Rasanya tidak sempurna jika di puncak kubah atau menara masjid tidak ada bulan bintang. Tidak akan ada yang membantah bahwa keduanya diasosiasikan sebagai simbol Islam.
Banyak bahkan setiap masjid memiliki kubah yang diatasnya terdapat symbol bulan sabit, tetapi banyak yang tidak mengetahui asal-usul awal dipakainya lambang tersebut, sehingga banyak cerita karangan mengenai symbol bulan sabit yang ada dalam masyarakat islam sendiri. Kamapn mulai digunakan serta apakah bulan sabit juga sebagai symbol pada waktu Rasulullah?
Simbol Bulan sabit & Bintang ini sebenarnya sudah lama digunakan secara luas pada masa ribuan tahun yang lalu seperti masa Mesir purba dan Babylonia, serta merupakan simbol De Molay International yang merupakan salah satu cabang illuminati/freemason yang diambil dari Grand Master terakhir Knight of Templar yaitu Jacques De Molay, pada zaman dahulu panic panic islam Cuma berbentuk simple, seperti warna hijau, putih hitam, serta tulisan syahadat.
Sedangkan symbol bulan stabit ini berhubungan dengan kekaisaran Ottoman di Turki, atau lebih dikenal dengan Turki Usmani. Dinasti Usman menjadi penguasa Islam dalam 36 generasi, lebih dari enam abad (1299-1922). Usman atau dikenal sebagai Usman I tak ada hubungannya dengan Khalifah Usman bin Affan RA. Usman adalah pendiri kekaisaran ini. Ayahnya, Urtugul, seorang kepala suku dan penguasa lokal, semacam demang di jawa.
Penggunanaan simbol bulan bintang terjadi setelah Sultan Mehmet (Muhammad II), sultan ke-7, menaklukkan konstatinopel pada 1453, ibukota Romawi Timur atau lebih dikenal dengan kekaisaran Bizantium. Negara superpower saat itu yang menetapkan Kristen sebagai agama resmi Negara.
Lambang kota itu adalah bulan dan bintang. Mehmet II mengadopsi simbol Konstatinopel menjadi bendera Ottoman. Nama Konstatinopel pun diganti dengan Istanbul.
Khilafah ini adalah warisan terakhir kejayaan umat Islam. Memiliki luas wilayah yang membentang dari ujung barat sampai ujung timur dunia. Wilayahnya mencakup tiga benua besar dunia, Afrika-Eropa dan Asia. Ibukotanya adalah kota yang sejak 1400 tahun yang lalu telah dijanjikan oleh Rasulullah SAW sebagai kota yang akan jatuh ke tangan umat Islam.
Rasulullah bersabda, "Qonstantinopel akan kalian bebaskan. Pasukan yang mampu membebaskannya adalah pasukan yang sangat kuat. Dan panglima yang membebaskannya adalah panglima yang sangat kuat.."

BAB III
KESIMPULAN
Semua agama yang menggunakan symbol-simbol yang secara tidak sadar atau dengan sengajamemasukan symbol-simbol agama terdahulu yang notabenya bukan Negara wahyu, misalnya agama Yin dan Yang, agama pagan, penyembah berhala, ayama Yunani –romawi. Hal itu juga berkemungkinan bermuatan kepentingan, misalnya dalam agama Kristen yang pada awal pengangkatan yesus sebagai Tuhan di romawi, untuk memperlancar maksud tujuan Raja Romawi mengkristenkan semua penduduknya, maka banyak menggunakan lambang-lambang pagan, yang sebelumnya menjadi agama masyarakat. Sedangkan di islam selain blambang bulan sabit, juga ada contohnya di Negara kita sendiri, missal tasbih, yang semula mengadopsi dari budha yang notabenya agama penyembah alam.
Umat islam juga harus berhati-hati dalam penggunaan lambang atau symbol, karena ada gerakan zionis dengan salah satu pesan kasisah Freemasonnya “wahai Qoyim (umat diluar Yahudi) pakailah dan tirulah lambang-lambangku sehingga engkau seperti keluargaku, walau engkau bukan keluargaku dan engkau tetap buta dalam menggunakan lambangku”.

DAFTAR PUSTAKA
• Marzdedeq, el. 2007. Jaringan Gelap Freemasonry, Sejarag & Perkembanganya Hingga Ke Indonesia. Syaamil Cipta Media. Bandung.
• Saidi, Ridwan, Rizki Ridyasmara, 2006. Fakta & Data Yahudi Di Indonesia Dulu Dan Kini. Khalifa. Jakarta.
• http://wrong-dimension.blogspot.com/2011/04/konspirasi-illuminati-dalam.html
• http://elllle.multiply.com/reviews/item/1
• http://id.wikipedia. org/wiki/Simbol-simbol_liturgi
• http://hiburan.kompasiana.com/buku/2010/04/03/kutipan-kutipan-menarik-dari-novel-berjudul-the-da-vinci-code-karya-dan-brown/

Kataku

ketika kita tidak mencoba, maka kita tidak akan mengalami kesalahan, sehingga apa yang disebut keberhasilan juga kita tidak akan mengetahuinya. Sesuatu yang baru itu lebih membuat kita tertantang, sehingga kita dapat menabung dalam bank pikiran kita, sehingga kita dapat mengambilnya suatu nanti apabila kita membutuhkanya.
Andi Riyanto
Template by : kendhin x-template.blogspot.com